Perkumpulan PENJARA akan Melaporkan ke Instansi Terkait LabuhanBatu, Radar Kriminal Penggunaan dana desa untuk pengembangan Badan Usaha Mili...
Perkumpulan PENJARA akan Melaporkan ke Instansi Terkait
LabuhanBatu, Radar Kriminal
Penggunaan dana desa untuk pengembangan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) sah dilakukan. Kendati demikian penggunaan dana desa untuk Bumdes harus transparan dan akuntabel..
Tapi lain halnya dengan pemerintahan Desa (pemdes) perkebunan Ajamu Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhan Batu Provinsi Sumatera Utara, awak media agak kesulitan untuk mencari informasi tentang penggunaan dana desa yang diperuntukan untuk Bumdes.
Menurut narasumber yang sangat bisa dipercaya pihak pemdes perkebunan Ajamu ada menyalurkan penyertaan modal untuk bumdes pada tahun 2018 sebesar Rp. 546.565.925 dan ditambah lagi penyertaan modalnya pada tahun 2020 sebesar Rp. 376.605.000.
Pantauan awak media dilapangan Bumdes yang bergerak dibidang Agrowisata ini hanya membeli lokasi tanah lebih kurang 2 hektar. Tahun 2022 yang lalu pihak pemdes perkebunan Ajamu kembali menganggarkan dana hampir 100 juta untuk kemajuan Bumdes tersebut. Namun tidak tahu entah untuk apa dana tersebut direalisasikan.
Salah seorang Aktivis Perkumpulan PENJARA(pemuda nusantara jawa sumatera) Hendra harahap (33)saat dimintai tanggapanya soal dugaan fiktipnya kegiatan pelaksaan kegiatan Bumdes tersebut mengatakan"itu dananya sudah diambil bang, sementara kita cek dan investigasi kelokasi Bumdes tidak adanya disitu kegiatannya tahun 2022 yang lalu".kita akan suratin instansi terkait secara resmi bang, karena ini kategori fiktip dan sudah merugikan negara " terangnya lagi saat ketemu diRantau Prapat selasa 28/3/2023 .
Saa awak media datang kekantornya guna konfirmasi,pak kades perkebunan Ajamu tidak ada ditempat. Dihubungin melalui telepon selular pun tidak akrif. Ketua Badan Permusyawaratan Desa(BPD) perkebunan Ajamu pak Regar biasa dipanggil ,saat ditanya terkait pembangunan wisma Bumdes tersebut beliau mengatakan "wisma itu dibangun akhir tahun 2020 pak" terangnya melalui whass App selasa 28/3/2023.(sorta)
COMMENTS