LSM BIN Bidik Dugaan Korupsi Dana Bumdes di Desa Randuagung

Belitung,radarkriminal.com   Awak media mendapatkan informasi langsung melalui via WhatsApp Dari DPP LSM BIN ( Lembaga Barisan independen Nu...

Belitung,radarkriminal.com 

Awak media mendapatkan informasi langsung melalui via WhatsApp Dari DPP LSM BIN ( Lembaga Barisan independen Nusantara )  pusat ke DPW Babel khususnya Belitung meminta untuk mempublikasikan  Pengelolaan Dana penyertaan modal Badan Usaha Milik Desa (Bumdes)  Agung Jaya di Desa Randuagung, Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember, Jawatimur, Diduga bermasalah.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun media ini dari beberapa sumber juga termasuk keterangan dari Ketua Bumdes agung jaya bahwa, dana yang telah digelontorkan kepada Bumdes tersebut  sebanyak sekitar Rp. 200.000.000,- an yang di pergunakan untuk peternakan kambing dan di ketahui penyertaan modal untuk Bumdes Desa Randuagung  dimulai pada tahun 2021.

Kejanggalan yang terjadi di lapangan  bahwa dana yang dikelolah oleh pengurus Bumdes  jumlahnya hanya Rp.200.000.000,- sementara yang lainya atau sisa dari anggarannya tidak jelas pengunaanya.

Sewaktu awak media mendatangi Buhari als. Obet yang berdomisili di Dusun Jenggeleng Desa Randuagung Kab. Jember yang mana diakui selaku ketua BUMDES Agung jaya. Sedangkan menurut keterangannya, " Saya tidak tahu harga kambing-kambing itu mas, saya sudah lupa." Saat di konfirmasi dirumahnya, Jumaat (17/03/2023) Pukul 13.00 WIB. 

Menindaklanjuti persoalan tersebut, Slamet als. Cak Gondrong dari LSM BIN (Barisan Independen Nusantara) merasa geram karena dana BUMDES tersebut telah diduga dibuat "bancaan" oleh oknum BUMDES Agung Jaya, " Saya sudah melakukan investigasi dan konfirmasi langsung ke Ketua Bumdes dan Anggotanya, anggaran sebesar Rp. 200 Juta masak cuma ada 20 ekor kambing. Jika seandainya harga kambing Rp. 2 Juta dikalikan 20 ekor = 40 Juta." Ungkap Slamet. 

Dilanjutkannya, " Jika pembelian kambing tersebut sebesar Rp. 40 Juta, terus sisanya kemana?, saya selaku lembaga kontrol akan melaporkan dugaan korupsi dana BUMDES ini. Yang jelas ini sudah melanggar ketentuan perundang-undangan." Kata Slamet ber api-api. 

Lendra TIM