Belitung,radarkriminal.com Marak pemberitaan diberbagai media lokal dan nasional terkait Penutuhan Kapal di Pelabuhan Tanjung Ruh, Ketua LS...
Belitung,radarkriminal.com
Marak pemberitaan diberbagai media lokal dan nasional terkait Penutuhan Kapal di Pelabuhan Tanjung Ruh, Ketua LSM Babel Lendra Gunawan angkat bicara.
Berawal dari sidak Pj. Bupati Belitung Didampingi Inspektorat dan Satpol PP ke Pelabuhan Tanjung Ruh, telah ditemukan berbagai pelanggaran baik etik maupun dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh Oknum Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Belitung.
Langkah tegas juga ditunjukkan oleh Ketua DPRD Kabupaten Belitung yang memanggil secara khusus Kadishub serta pihak pihak terkait melalui agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) untuk memastikan duduk perkara dari kejadian tersebut.
Ditemui dikantornya Selasa (27/08) Ketua LSM BIN Babel Lendra Gunawan menegaskan kejadian ini merupakan Insiden buruk dan memalukan yang dilakukan oleh Pejabat Daerah dengan Jabatan Eselon II. Dirinya menegaskan seharusnya Pejabat tersebut memahami tugas dan fungsi selaku Kepala Dinas, bukan sebaliknya justru melakukan tindakan yang melangkahi Bupati selaku Kepala Daerah sehingga patut diduga mencari keuntungan dengan mempermainkan aturan yang berlaku.
"Jika memang Kapal tersebut terbengkalai, harusnya Dishub juga berkoordinasi Kepada Bagian Aset Pemkab dan mekanisme penutuhan kapal harus melalui lelang pekerjaan karena uang nya disetorkan ke Negara bukan ke kantong pribadi," ujar Lendra.
Secara tegas Lendra Sangat mendukung langkah serius PJ. Bupati dan DPRD Kabupaten Belitung untuk mengungkap tabir kebobrokan Oknum Kepala Dinas tersebut. Dirinya juga berharap Kejaksaan Negeri Kabupaten Belitung turun tangan, karena dugaan penyalahgunaan wewenang dan merugikan negara sangat jelas telah dilakukan oleh Oknum yang seharusnya Patuh Aturan Hukum.
"Kejadian ini sangat memalukan dan menampar wajah Kabupaten Belitung karena dilakukan oleh Oknum Kepala Dinas," tegas Lendra
Sementara itu, Tim Liputan Investigasi Media Radar Kriminal mencoba menggali informasi di lapangan dari berbagai sumber.
Menurut sumber yang dirahasiakan, Penutuhan Kapal KM Tanjung Kalian di Pelabuhan Tanjung Ruh dilakukan oleh Tukang Besi Berinisial (SD). Dari Pekerjaan tersebut, SD Telah menyetorkan sejumlah uang kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Belitung namun tidak diketahui apakah kepada Staf atau langsung kepada Kepala Dinas.
Namun sayangnya ketika Tim mencoba mengklarifikasi informasi tersebut kepada SD, justru dihalangi bahkan mendapatkan Tindakan intimidatif dari Oknum yang mengaku Aparat Penegak Hukum (APH).
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Belitung Drs. H. Rahmansyah Hingga berita ini diturunkan, tidak bisa dikonfirmasi jawaban apapun bahkan terkesan menghindar dari kejaran media.(LN/tim)
COMMENTS