Banten, RK Sekolah Dasar Negeri Cimanis 2 yang terletak di Kp Songgom Desa Cimanis Kecamatan Sobang Kabupaten Pandeglang dengan SK pendiria...
Banten, RK
Sekolah Dasar Negeri Cimanis 2 yang terletak di Kp Songgom Desa Cimanis Kecamatan Sobang Kabupaten Pandeglang dengan SK pendirian tahun 1998 menyandang Akreditasi B dengan luas tanah 2.730 M2 serta 12 tenaga pendidik yang sudah PNS dan ASN P3K termasuk Kepala sekolah namun ternyata tidak didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai bahkan 2 (dua) jamban yang berada di lingkungan sekolah tersebut tanpa pintu terkesan tidak terawat.
SD Negeri Cimanis 2 yang cukup dibanggakan masyarakat Desa Cimanis Kecamatan Sobang peserta didiknya berjumlah 225 siswa, saat ini kondisi bangunannya memprihatinkan nampak langit-langit bangunannya pada bolong bahkan ada ruangan kelas yang lantainya rusak begitu juga dengan jamban (WC) terkesan tidak terawat mengeluarkan aroma tak sedap, 2 (dua) bak mandi yang rusak berada di luar ruangan.
Sebut saja Ade (nama disamarkan) Warga Desa Cimanis mengatakan bahwa, kami selaku warga masyarakat Cimanis berharap agar pihak sekolah segera memperbaiki sarana dan prasarana yang rusak jangan membiarkan keadaan bertambah parah,"ungkapnya, Rabu (21/5/25).
"Kamar mandi harus difungsikan sesuai peruntukkannya apalagi disini muridnya banyak, kran air didepan kelas rusak, selain itu langit-langit yang tampak bolong harus segera diperbaiki termasuk lantai ruangan, kursi dan mejanya" paparnya ke awak media radarnusantara.com.
Dijelaskan sumber, selama bertahun tahun dibawah kepemimpinan Didi Sukardinata tidak ada perubahan fisik ataupun kedisiplinan para pegawainya.
"sekolah tersebut tergolong anggaran dana BOS nya besar untuk pemeliharaan fisik bangunan sangat cukup, tetapi internit atau langit-langit pada bolong, WC tidak terawat, bak mandi diluar, bahkan seolah tidak bisa mengganti pintu kamar mandi padahal tidak ada guru honorer yang harus dibayar lantaran semua sudah PNS dan ASN P3K lalu dana untuk pemeliharaan nya di kemanakan?? Jangan jangan disalahgunakan dan guru guru nya pun kurang disiplin dalam bekerja" katanya.
Sementara, Didi Sukardinata Kepala SD Negeri Cimanis 2 yang mengaku sudah 14 tahun bertugas di SD Negeri Cimanis 2 tidak menampik ada bangunan yang langit-langit nya pada bolong.
"Memang betul di sekolah kami ada bagian fisik bangunan yang rusak dan harus diperbaiki tetapi saat ini saya fokus menyelesaikan temuan BPK yang telah memeriksa SDN Negeri Cimanis 2 pada tahun 2024 lalu dengan harus mengembalikan uang sekitar Rp 60.000.000,- (enam puluh juta rupiah) ke negara", kata Didi Sukardinata diruang kerjanya.
Didi Sukardinata yang mengaku sempat sakit usai diperiksa BPK berjanji akan segera memperbaiki bangunan sekolahnya.
"Dalam waktu dekat siap siap mau diperbaiki, tadinya nunggu waktu libur tetapi material nya tinggal nunggu datang ke sekolah apalagi Wakil Bupati Pandeglang hari Senin kalau gak ada halangan mau ke SD Cimanis 2 setelah dari Teluklada 2 dan Bojen 3 serta Bojen 2", pungkasnya.
(YEN)
COMMENTS