Pandeglang, Radar Kriminal -Pra Pedagang di Kawasan Destinasi Wisata Cas Waterpark Cikole Pandeglang kecewa dengan sikap Pemerintah ...
Pandeglang, Radar Kriminal-Pra Pedagang di Kawasan Destinasi Wisata Cas Waterpark Cikole Pandeglang kecewa dengan sikap Pemerintah Daerah Kabupaten Pandeglang melalui Surat edaran dari Dinas Pariwisata untuk menutup sektor usaha wisata Pada Liburan Lebaran 2020 guna memutus, penyebaran Virus Covid-19 di Kabupaten Pandeglang.
Engkos salah Satu dari Puluhan Pedagang makanan dan oleh - oleh kecewa atas sikap Pemerintah Daerah yang tidak memperhatikan nasib pedagang kecil, dengan tidak konsisten atas sikap pembukaan destinasi wisata dan kembali menutup usaha wisata dengan alasan pemutusan wabah virus Covid-19 di Kabupaten Pandeglang.
Padahal para pedagang sudah sumringah atas surat edaran pertama para, pedagang sudah melakukan persiapan berbelanja untuk berjualan namun harapan untuk berjualan di patahkan dengan di tutup kembali destinasi Wisata melalui Surat edaran yang di keluarkan oleh Dinas Pariwisata, dan ini sangat berdampak besar untuk Para Pedagang.
"kami sangat kecewa atas sikap penguasa di Kabupaten Pandeglang dengan tidak konsisten dengan kebijakan dan tidak memperhatikan nasib kami para Pedagang kecil yang biasa berjualan di Tempat Wisata, dari pemberitahuan pertama kami sudah bersusah payah mencari pinjaman untuk berjualan makanan, untuk oleh-oleh pengunjung yang menghabiskan Liburan Lebaran 2020 di Cikole jika kebijakan pemerintah terus berlanjut seperti ini kami para pedagang, akan menuntut ganti rugi pada pemerintah, atas nasib dagangan kami yang tidak bisa bertahan lama (basi) "Ungkap Engkos, Senin (25/5/20).
Masih di katakan Engkos pedagang di Kolam Renang Pemandian Cikole Pandeglang "kami Berharap agar Pemerintah bisa mempertimbangkan kebijakannya untuk tidak menutup sektor usaha Wisata, jika berlarut larut seperti ini dagangan kami yang cepat basi mau dikemanakan dan kami harus membayar hutang dengan apa, jika Pemerintah tidak mau berpihak kepada masyarakat kecil seperti kami, nasib kami harus bagaimana. Dan kepada siapa kami harus mengadu,"tutupnya. *(Agus).
COMMENTS