Di Duga Konflik keluarga Jalan Paping Blok Di Desa Patia Di Pagar Permanen

Pandeglang Radar Kriminal -  Tampa seijin Pemilik Lahan jalan milik  Pemerintah Desa Patia Kecamagan Patia Kabupaten Pandeglang Di Pagar pe...

Pandeglang Radar Kriminal -  Tampa seijin Pemilik Lahan jalan milik  Pemerintah Desa Patia Kecamagan Patia Kabupaten Pandeglang Di Pagar permanen Oleh pemilik Lahan jalan Paping Blok dengan Panjang 58 x 1 m dari anggaran dana desa Tahun 2018 yang saag ini di namai gang KH Daman Huri  

Sebut saja Baim warga yang enggan di sebutkan namanya.  Mengatakan pada Media,  informasi yang di himpun hingga jalan tersebut di pagar pemilik Lahan Karena tidak Ada Musawarah dari pihak Desa dengan Pemilik Lahan Yang di ketahui sudah bersertifikat. Sabtu (11/10/2020)

"informasinya jalan ini tidak ada musawarah dengan Pemilik lahan dan sewaktu pembangunan jalan tersebut pada 2 tahun lalu pemilik lahan Sedang berada di luar kota, karena saat ini ada komplik keluarga jalan tersebut di pagar permanen dengan tembok dengan tinggi kurang lebih 1,5 m ucap Baim

Masih di katakan baim pada media menambahkan "Dengan Adanya pemagaran Jalan tersebut berdapak pada Rumah rumah yang berada di belakang tembok pagar tidak bisa melalui jalan tersebut.  Harus memutar arah melewati sawah tambah baim 

Di hubungi terpisah melalui sambungan telpon internet Bowo Kepala Desa Patia membantah pembangunan jalan Paping blok Dari alokasi anggaran dana Desa tahun Anggaran 2018 tersebut Tanpa Musawarah.  

"Yang saya ketahui pemagaran jalan paping blok tersebut bukan karena tidak adanya musawarah dengan pemilik Lahan.  Pemagaran tersebut,  di awali adanya konplik Keluarga yang berimbas Pada Pemagaran Jalan yang di lakukan oleh pemilik Lahan yang terlintasi jalan paping blok ucap Bowo

Masih di katakan Bowo kepala Desa Patia menambahkan "atas peristiwa ini saya selaku pemerintahan Desa Patia Sudah dengan Kapolsek Patia Akan memusawarahkan keluarga Tersebut yang saat ini berkonflik dan jika tidak bisa di musawarahkan maka paping blok tersebut akan kami pindahkan karna jalan tersebut menggunakan alokasj desa dari Dana Desa Tahun Anggaran 2018.  Ucap Bowo

AGUS