Di Duga Kasus Penggeledahan Di Kediaman Salah Satu Bos Besar Belitung Masih Melayang-layang 

Belitung, Radarkriminal.com  Informasi yang Di lansir Dari Beberapa Mediaonline 13 Mei 3024 " Hebohnya yang Mengguncang Belitung Dari s...


Belitung, Radarkriminal.com 

Informasi yang Di lansir Dari Beberapa Mediaonline 13 Mei 3024 " Hebohnya yang Mengguncang Belitung Dari sebuah kasus misterius yang melibatkan penggelapan pasir timah yang menghantui wilayah tambang pada peristiwa Selasa, 19 Maret 2024. Operasi penyelidikan yang dilakukan oleh tim gabungan dari Polres Belitung, Direktorat Krimsus Polda Babel, dan satuan Brimob Polda Babel telah mengungkapkan sebuah tabir tebal di balik aktivitas tambang di daerah tersebut.


Pengeledahan di kediaman Edi Kodri alias Buyung, seorang penasihat Direktur Utama PT Timah Tbk, Ahmad Dhani Virsal, menghasilkan temuan yang mengguncang: pasir timah seberat ± 319 kg, tailing, timbangan kapasitas 100 kg, drum pengorengan pasir timah, dan sebuah mobil Mitsubishi Triton. Jumat (10/5/2024).


Barang bukti dan beberapa individu, termasuk Albert alias Aloy dan Indra alias Ayin, diamankan oleh pihak kepolisian untuk proses penyidikan lebih lanjut.


Surat panggilan telah diterbitkan untuk meminta keterangan dari kepala bidang pengawasan tambang dan pengangkutan Belitung, Sdr. Isfandi, sebagai saksi, sementara proses penyidikan ini berkaitan erat dengan pelanggaran UU Pertambangan Mineral dan Batu Bara.


Kasus ini menimbulkan keraguan pada pengawasan PT Timah Tbk terhadap mitra kerja tambangnya. Meskipun hasil produksi timah seharusnya disetorkan kepada pengawasan tambang dan divisi pengamanan PT Timah Tbk, tampaknya hal ini terlewatkan.


Bahkan, kepala wilayah produksi Belitung, Ronanta, tidak mengetahui adanya pemeriksaan terhadap stafnya oleh pihak penyidik polres Belitung, menimbulkan tanda tanya besar akan keefektifan pengawasan perusahaan.


Namun, yang lebih mencengangkan adalah bahwa hingga saat ini, pemilik perusahaan Ayin dan Edi Kodri masih belum ditersangkakan.


Masyarakat dan media terus bertanya-tanya tentang alasan di balik kejanggalan ini. Mengapa pelaku utama dalam kasus ini masih bebas dari jerat hukum?


Kasus ini menyoroti kelemahan dalam sistem pengawasan tambang dan penegakan hukum. Meskipun ada indikasi kuat pelanggaran hukum, namun proses penanganan kasus oleh aparat yang berwenang tampak tidak transparan dan terkesan lamban.


Diharapkan bahwa pihak berwenang dapat segera mengungkap fakta-fakta yang tersembunyi dalam kasus ini. Transparansi dan keadilan harus menjadi prinsip utama dalam menangani kasus-kasus yang melibatkan penyalahgunaan sumber daya alam dan pelanggaran hukum.


Sebagai sebuah kasus yang menimbulkan banyak pertanyaan tanpa jawaban, kasus penggelapan pasir timah ini terus menjadi sorotan publik. Hingga saat ini, misteri di balik keterlibatan Ayin, Edi Kodri, dan proses penegakan hukum yang belum terungkap akan terus menjadi bahan pembicaraan dan pengawasan ketat dari masyarakat dan media


Penyelidikan ini menyoroti dugaan aktivitas tambang ilegal yang dipimpin oleh Edi Kodri bersama Ayin, pemilik CV. Elhana Mulia.


Mereka diduga melakukan penambangan timah di wilayah operasi IUP PT Timah Tbk, tetapi produksi pasir timah tersebut tidak disetor ke perusahaan yang bersangkutan, menciptakan kecurigaan akan praktik penggelapan.


Awak media Meminta Kepada APH Aparat Penegak Hukum Dengan Sangat Hormat Meminta Agar Menegaskan Menindaklanjuti Atas Pemberitaan yang telah heboh di kalangan media sosial Tanpa pandang Bulu.

 ( Len/tim )

COMMENTS







Nama

abu dhabi,1,aceh,24,Aceh Barat,2,aceh timur,152,aceh utara,3,Adventorial,7,aek nabara,2,aimas,2,amsterdam,1,Angkola Timur,1,anta beranta,1,artikel,2,Asahan,12,badau,3,badung,5,bali,24,balige,1,banda aceh,1,bandar lampung,3,Bandung,70,bandung barat,5,bangka,135,bangka barat,74,bangka belitung,21,bangka selatan,11,bangka tengah,6,banjarmasin,1,banten,6,Banyuasin,2,banyuwangi,145,barito selatan,2,barito utara,3,Bat,2,batam,5,batang,35,batang kuis,1,batu bara,26,bekasi,42,belawan,8,belitung,412,belitung timur,23,beltim,49,bengkalis,3,bengkayang,21,berau,4,bilah barat,1,Bilah Hulu,2,binjai,2,bintan,1,bintang meriah,1,bireuen,1,blitar,2,bogor,12,bojonegoro,3,bolsel,1,Bondowoso,6,boyolali,1,brebes,1,ciamis,42,Cianjur,33,Cikampek,1,cilacap,2,cilegon,1,cimahi,3,cirebon,10,Covid-19,14,Daerah,2812,deli serdang,18,Demak,2,denpasar,14,Depok,5,DolokSanggul,1,dumai,1,Ekonomi,1,empanang,1,garut,4,Gorontalo,3,gresik,2,Gunung Megang,1,gunungsitoli,11,hajoran,3,halmahera,2,Halmahera Barat,16,Halmahera Selatan,4,hinai,1,Hukum,2,idi rayeuk,1,indonesia,1,indramayu,1,Internasional,1,jakarta,515,jakarta barat,1,jakarta timur,1,jakarta utara,1,jatim,3,jatinangor,1,Jawa Barat,9,Jawa Tengah,2,Jawa Timur,5,Jawabarat,5,jayapura,8,jember,7,Jepara,4,jombang,5,kab. bandung,6,kab.bekasi,3,kab.berau,5,Kalbar,30,Kalimantan Barat,10,kalimantan timur,1,kalsel,1,Kalteng,2,Kaltim,5,Kampar,2,Kapuas Hulu,12,karawang,4,Karimun,87,Kasus,1,kayong utara,14,kediri,2,keerom,2,kendari,1,Kepri,10,ketapang,49,kisam ilir,1,klaten,39,kolaka timur,1,kota agung,7,Kota Pinang,1,kotim,4,KPK,1,Kriminal,661,kuala behe,1,kuansing,1,kuantan singingi,1,kubu raya,417,kuningan,3,l Kuningan,1,Labubanbatu,61,Labubanbatu selatan,15,labuhan,1,labuhan deli,2,labuhanbatu,1446,Labuhanbatu Raya,2,labuhanbatu selatan,111,Labuhanbatu Utara,14,labura,32,labusel,28,lahat,1,Lahubanbatu,1,lamongan,3,Lampung,46,Lampung Barat,2,lampung selatan,1,Lampung tengah,15,Lampung timur,4,lampung utara,1,landak,43,langkat,191,langsa,3,lebak,2,lembak,1,limboto,1,lingga,49,lombok,1,lombok tengah,3,London(UK),1,lumajang,1,luwuk banggai,2,madiun,1,magetan,1,Majalengka,107,Makassar,1,malang,10,Maluku,3,maluku utara,5,malut,7,mamuju,3,manado,3,mandailing natal,16,manggar,2,manokwari,1,mataram,2,Maybrat,1,medan,204,Melawi,53,mempawah,18,menggala kota,1,menjalin,1,meranti,1,metro,1,mojokerto,3,muara dua,14,muara enim,126,mukomuko,3,Muna,1,muntok,1,musi banyuasin,1,musi rawas,1,nanga pinoh,1,Negeri Antah Berantah,9,negeri lama,1,Ngabang,1,nganjuk,2,Nias,15,Nias Selatan,3,Nias utara,5,NTB,62,Nusa Dua,3,ogan ilir,1,oku selatan,11,pacitan,21,padalarang,1,padang lawas,5,padang sidimpuan,3,palangka raya,5,palas,2,palembang,15,pali,3,palopo,1,paluta,1,pamekasan,1,Pandeglang,180,pangandaran,1,pangkal pinang,32,Pangkalan Bun,1,papua,4,papua barat,2,parapat,1,Pasuruan,2,pati,3,pekalongan,88,pekanbaru,13,Pemalang,2,Pematang Siantar,1,Pendidikan,3,Peristiwa,3023,pesawaran,65,pesisir barat,1,politik,116,ponorogo,3,Pontianak,505,pontianak utara,1,prabumulih,1,pringsewu,161,probolinggo,8,pulau panggung,1,purwakarta,6,purwokerto,1,Purworejo,1,putussibau,4,Rabat,1,radar kriminal,3,Ragam,2755,raja ampat,2,Rantauprapat,29,Riau,8,rokan hulu,1,rote ndao,1,sambas,14,samosir,3,Sampang,3,sanggau,67,sarawak,1,sekadau,13,sekayam,1,selayar,1,semarang,6,Serang,24,seruyan,1,siak,1,siantar,5,sibolangit,1,Sibolga,3,sidempuan,1,sidoarjo,29,Simalungun,264,singkawang,42,sinjai,1,sintang,64,sipirok,2,situbondo,1,solo,1,solok,1,sorong,67,sorong selatan,20,Sosial,14,sragen,1,stabat,33,Suap,1,Subang,10,subulussalam,4,sukabumi,10,sukadana,1,Sulawesi Tengah,1,sulsel,5,sulteng,2,sumatera,1,sumbar,1,sumbawa barat,3,sumenep,1,sumsel,3,sumut,19,Sungai Ambawang,2,surabaya,43,surakarta,5,tambraw,2,tana tidung,1,tana toraja,1,tanah karo,2,tangerang,4,tangerang selatan,2,tanggamus,58,tanjabtim,15,tanjung agung,1,tanjung enim,7,tanjung lalang,1,Tanjung Pinang,1,tanjungbalai,3,tanjungpandan,5,tapanuli selatan,4,Tapsel,5,tarutung,1,tasikmalaya,79,tebing tinggi,8,Teekini,1,Terkini,10489,Terkini kediri,1,Terkino,1,Terkinu,2,Terlini,1,ternate,3,tidore,1,toba,2,touna,19,trenggelek,2,tuban,1,tulang bawang,36,tulungagung,25,way kanan,3,wonogiri,2,wonosobo,3,yalimo,1,yogyakarta,4,
ltr
item
radarkriminal.com:  Di Duga Kasus Penggeledahan Di Kediaman Salah Satu Bos Besar Belitung Masih Melayang-layang 
 Di Duga Kasus Penggeledahan Di Kediaman Salah Satu Bos Besar Belitung Masih Melayang-layang 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWB3-_NZXk4VDMzRwZe6KTsdAgB_sHdyzoCZvqrfc3pL-GENZuAPe7aUUUOILqfCjcX4yMCPQWlUE5L3TqirZgAaFlNeQeA3w80PygBQczK_rqfdIcVPk3-XIaeAp_39k2aXrtMCMyDwnm0az2SADmfyp3yNg6A14AfQmWXSj2bR55fsetdpdShyphenhyphenkRH0Q/s320/IMG-20240513-WA0116.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWB3-_NZXk4VDMzRwZe6KTsdAgB_sHdyzoCZvqrfc3pL-GENZuAPe7aUUUOILqfCjcX4yMCPQWlUE5L3TqirZgAaFlNeQeA3w80PygBQczK_rqfdIcVPk3-XIaeAp_39k2aXrtMCMyDwnm0az2SADmfyp3yNg6A14AfQmWXSj2bR55fsetdpdShyphenhyphenkRH0Q/s72-c/IMG-20240513-WA0116.jpg
radarkriminal.com
https://www.radarkriminal.com/2024/05/di-duga-kasus-penggeledahan-di-kediaman.html
https://www.radarkriminal.com/
https://www.radarkriminal.com/
https://www.radarkriminal.com/2024/05/di-duga-kasus-penggeledahan-di-kediaman.html
true
1345356970573142364
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy