Pringsewu, RK Helma Wati, Kepala Seksi Pelayanan di Pekon Gunung Raya, memiliki cita-cita untuk memberikan pelayanan yang prima, efektif, da...
Pringsewu, RK
Helma Wati, Kepala Seksi Pelayanan di Pekon Gunung Raya, memiliki cita-cita untuk memberikan pelayanan yang prima, efektif, dan efisien bagi masyarakat setempat. Tujuannya adalah mewujudkan masyarakat yang mandiri dan sejahtera.
Meskipun menjabat dalam posisi yang strategis, wanita berhijab ini tetap rendah hati dan selalu fokus dalam menjalankan tugasnya. Sebagai Kasi Pelayanan, Helma membantu Kepala Pekon Gunung Raya, Toyim Yusuf, dalam bidang agama, pembinaan masyarakat, dan kesejahteraan warga.
“Sebagai Kasi Pelayanan, saya bertanggung jawab kepada Kepala Pekon dalam menjalankan tugas yang dibantu staf pekon. Kami bertugas dalam mengelola administrasi kependudukan seperti pernikahan, perceraian, kelahiran, dan kematian,” ujar Helma saat ditemui di ruang kerjanya pada Rabu, (5/2/2025).
Helma menjelaskan bahwa tugasnya tidak hanya terkait administrasi, tetapi juga memberikan penyuluhan kepada masyarakat agar lebih berpikir maju dan positif. Ia juga membantu warga dalam pembuatan surat menyurat, KTP, serta memberikan arahan jika mereka ingin mengurus dokumen tersebut ke Dukcapil Pringsewu.
Selain itu, Helma juga mendukung para kader di Pekon, seperti kader posyandu dan lansia, dengan memberikan bantuan maksimal. Ia turut serta menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi warga.
Saat ditanya mengenai masalah stunting, Helma dengan bangga menyatakan bahwa sejak tahun-tahun sebelumnya, angka stunting di Pekon Gunung Raya mengalami penurunan.
“Alhamdulillah, persoalan stunting di Pekon kami terus menurun setiap tahun,” katanya.
Helma juga mengungkapkan bahwa di tahun 2025, ia bersama tim dan Kepala Pekon telah menyiapkan berbagai program untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, termasuk penyuluhan kepada ibu-ibu kader untuk meningkatkan keterampilan mereka.
“Kami telah berkoordinasi dengan Puskesmas setempat untuk mendukung program ini, dan Pekon Gunung Raya juga memiliki Bidan Pekon,” tambahnya.
Namun, Helma berharap perhatian lebih dari Pemkab Pringsewu, terutama karena Pekon Gunung Raya masih berstatus sebagai desa tertinggal dengan fasilitas yang sangat terbatas, seperti infrastruktur dan penerangan jalan.
“Kami juga mengharapkan bantuan terkait gizi untuk anak-anak, seperti pemberian vitamin dan makanan bergizi untuk memastikan kesehatan mereka,” tutupnya.
(Lkm)
COMMENTS