LABUHANBATU-Radar Kriminal -Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu terkesan sengaja menciptakan suasana kisruh ditengah-tengah masyarakat.Pasalnya...
LABUHANBATU-Radar Kriminal-Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu terkesan sengaja menciptakan suasana kisruh ditengah-tengah masyarakat.Pasalnya, hingga saat ini Pemkab Labuhanbatu belum juga mencairkan dana Bantuan Sosial Tunai (BST) yang bersumber dari APBD ke desa – desa sebagai bantuan kepada warga dampak pandemi covid 19.
Dengan belum dicairkannya BST APBD tersebut, menimbulkan asumsi negatif kepada Pemkab Labuhanbatu.Sebab, warga belum juga menerima BST APBD.Sementara,BLT DD, maupun BST Kemensos sudah dicairkan.
"Kami menilai Pemkab Labuhanbatu sengaja menciptakan suasana menjadi kisruh.Sebab,sebahagian masyarakat belum menerima bantuan apapun dari dampak pandemi Covid-19 ini sudah meradang"ujar Zulkifli Nasution, salah seorang warga Desa Sei Sentosa Kec. Panai Hulu.
Begitu juga dengan para Kepala Desa (Kades) banyak resah dan khawatir sebahagian masyarakat yang belum menerima bantuan BST dari APBD akan menjadi brutal "BST dari pusat sudah cair 2kali, BLT DD juga sudah memasuki tahap pencairan untuk kedua kalinya. Sedangkan BST dari APBD Kabupaten Labuhanbatu 1 kali pun belum juga cair.Kami yang bisa jadi sasaran amarah masyarakat, itu yang kami cemaskan "cetus Kades Bagan Bilah Kec.Panai Tengah Asrul Siregar,Senin (15/6/2020).
Camat Bilah Hilir Bangun Siregar S.Pd, dikonfirmasi Wartawan via selular kemarin mengaku belum tahu pasti kapan dana itu dikucurkan "Kalau persyaratan semua sudah diselesaikan oleh kepala desa se bilah hilir, tetapi belum tahu pasti kapan pencairannya"sebutnya.
Camat Panai Hulu Abdul Kholik Lubis SE,Senin (15/6/2020) menghimbau agar masyarakat bersabar atas BST dari APBD Pemkab Labuhanbatu.Sementara itu,Kepala Dinas (Kadis) Sosial Pemkab Labuhanbatu Zainuddin Harahap SH, Selasa(16/6/2020) mengatakan BST dari APBD masih dalam proses "Semua butuh waktu untuk diproses"jawabnya.(Dharma Bakti)
COMMENTS