Posyandu di Peureulak Balita Dapat Makanan tidak mencukupi Gizi

Aceh Timur -radar kriminal com- Puluhan juta rupiah Dana Desa (DD) setiap tahun yang diplotkan untuk setiap Posyandu di Aceh Timur diharapka...


Aceh Timur -radar kriminal com-
Puluhan juta rupiah Dana Desa (DD) setiap tahun yang diplotkan untuk setiap Posyandu di Aceh Timur diharapkan agar setiap Desa mampu keluar dari kasus bayi kurang gizi serta stunting.


Dana itu dikucurkan dalam bentuk Pelaksanaan posyandu, makanan tambahan bayi, untuk ibu hamil maupun lansia di setiap desa dalam Provinsi Aceh.


Namun miris, masyarakat mengaku, terutama kaum ibu yang memiliki bayi dan Balita, bahwa pemberian makanan tambahan untuk bayi dan balita tidak sepadan bila dibandingian dengan plot dana yang dianggarkan setiap tahunnya.


Di Aceh Timur misalnya, tepatnya di Desa Kuala Leuge, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, ibu Balita ini yang tidak ingin ditulis namanya mengaku hanya menerima sebungkus roti kecil yang berukuran mini dari penyelenggara Posyandu di desa itu.


Bukan saja anaknya, ibu berinisial CA juga mengaku bahwa sekitar lebih kurang 40 peserta balita lainnya juga mendapatkan makanan tambahan bayi yang diduga tak mempunyai nilai gizi itu, dan terkadang bungkusan atauoun snack yang dibagikan terkadang nilainya tak lebih dari lima ribu rupiah.


"Kami tentu berharap bayi-bayi dan balita disini memenuhi asupan gizi yang cukup, nyatanya setiap kali Posyandu kadang ya cuma roti snack begini, kalau sebelumnya ada dikasih buah semangka yang dipotong-potong dan bengkuang sedikit, akhirnya buah-buahan yang dicincang dalam plastik itu kami yang makan untuk buat rujak, karena takutnya anak-anak bisa mencret, ya saya yang makan jadinya," ujar ibu balita ini, Senin (25/01/2021).


Ia berharap agar asupan gizi itu cukup, apalagi selama ini anggaran dari desa sangat memadai yang dianggarkan dalam APBG Gampong, sehingga makanan tambahan bayi dan untuk pencegahan stunting bagi ibu hamil bisa terpenuhi.


"ya bagai mana lagi, apa yang dikasih kami tetap terima saja, kalau kita protes nanti takutnya jadi nggak enak, jadi ya terima aja apa yang dikasih walaupun hanya sebungkus roti," tambahnya.


Terkait informasi dari warga itu, Ketua Aliansi Keadilan Aceh (AKA) Hawalis ikut mempertanyakan penggunaan anggaran desa yang diperuntukan khusus penyelenggaraan Posyandu dan stunting di desa itu, menurutnya semua bukan saja penyelenggara posyandu saja seperti bides dan kader yang harus bertangungjawab untuk perbaikan gizi bagi balita, akan tetapi kepala desa juga harus dipertanyakan kalau sampai informasi itu benar.


"Jika informasi itu benar maka perlu dipertanyakan, kemana saja anggaran posyandu dan stunting itu mengalir, terkait kebutuhan makanan tambahan untuk bayi dan bumil ini tidak boleh main-main, karena ini sifatnya wajib dan mesti dilaksanakan sesuai aturan, begitu juga tentang penggunaan anggran makanan untuk balita itu tidak boleh dimark-up, dan ini tentunya berlaku untuk semua Gampong yang ada di Aceh Timur," sebut Hawalis.


Hawalis juga menambahkan, sosialisasi saja terkait pencegahan stunting itu tidak cukup, tetapi pengawasan anggaran yang diplotkan juga penting bagi pendamping, apakah anggaran yang diusulkan itu sudah terpenuhi untuk ibu hamil balita dan juga bayi, kalau tidak dikontrol oleh instansi terkait tentunya anggaran desa itu sia-sia dan tidak digunakan maksimal untuk mencukupi kebutuhan gizi bagi bumil dan bayi.


"Tentunya kedepan perlu pengawasan dari pihak pendamping, Puskesmas, dan instansi terkait, karena program ini sangat serius untuk mencegah stunting dan memenuhi gizi bagi balita Indonesia. Untuk itu anggaran desa yang diplotkan untuk balita dan stunting harus menjadi perhatian dan pengawalan kita bersama, karena itu kewajibna yang harus tersampaikan dengan baik untuk msyarakat disetiap desa," tegas Hawalis.


Lebih jauh Hawalis juga merincikan, terkait anggaran Dana Desa (DD) untuk Gampong Kuala Leuge. Seperti tertera dalam Sistem Informasi Desa (SID) untuk tahun 2020 lalu, mencapai Rp.800.622.000,- rupiah juta rupiah lebih.


Dana itu turut dianggarkan untuk pencegahan stunting  dan penyelenggara Posyandu (makanan tambahan bayi, dan juga ibu hamil Rp12.000.000,- rupih, serta pencegahan bayi stunting Rp18.820.000,- rupiah.


Sementara itu, awak media ini belum mendapatkan konfirmasi dari Keuchik (kepala desa) setempat terkait dengan informasi itu. Nomor hanphone milik Keuchik Kuala Leuge yang sempat beberapa kali dihubungi awak media sejak Sabtu malam, tidak terhubung sampai berita ini ditayang(MN)

COMMENTS

BLOGGER: 1
Loading...





Nama

abu dhabi,1,aceh,23,Aceh Barat,2,aceh timur,152,aceh utara,3,Adventorial,7,aek nabara,2,aimas,2,amsterdam,1,anta beranta,1,artikel,2,Asahan,11,badau,3,badung,5,bali,22,banda aceh,1,bandar lampung,3,Bandung,68,bandung barat,5,bangka,135,bangka barat,74,bangka belitung,20,bangka selatan,11,bangka tengah,6,banjarmasin,1,banten,3,Banyuasin,2,banyuwangi,145,barito selatan,2,barito utara,3,Bat,2,batam,5,batang,22,batang kuis,1,batu bara,26,bekasi,39,belawan,1,belitung,377,belitung timur,21,beltim,41,bengkalis,3,bengkayang,20,berau,4,bilah barat,1,Bilah Hulu,2,binjai,1,bintang meriah,1,bireuen,1,blitar,2,bogor,11,bojonegoro,3,bolsel,1,Bondowoso,6,boyolali,1,brebes,1,ciamis,7,Cianjur,33,Cikampek,1,cilacap,2,cimahi,3,cirebon,9,Covid-19,14,Daerah,2812,deli serdang,11,Demak,2,denpasar,12,Depok,4,DolokSanggul,1,dumai,1,Ekonomi,1,empanang,1,garut,3,Gorontalo,3,gresik,2,Gunung Megang,1,gunungsitoli,7,hajoran,3,halmahera,2,Halmahera Barat,16,Halmahera Selatan,4,Hukum,2,idi rayeuk,1,indonesia,1,indramayu,1,Internasional,1,jakarta,479,jakarta barat,1,jakarta timur,1,jakarta utara,1,jatim,3,jatinangor,1,Jawa Barat,8,Jawa Tengah,2,Jawa Timur,5,Jawabarat,5,jayapura,8,jember,7,Jepara,4,jombang,5,kab. bandung,6,kab.bekasi,3,kab.berau,5,Kalbar,30,Kalimantan Barat,8,kalimantan timur,1,kalsel,1,Kalteng,1,Kaltim,5,Kampar,2,Kapuas Hulu,12,karawang,4,Karimun,86,Kasus,1,kayong utara,14,kediri,2,keerom,2,kendari,1,Kepri,10,ketapang,48,kisam ilir,1,klaten,39,kolaka timur,1,kota agung,7,Kota Pinang,1,kotim,1,KPK,1,Kriminal,661,kuala behe,1,kuansing,1,kuantan singingi,1,kubu raya,400,kuningan,1,Labubanbatu,61,Labubanbatu selatan,14,labuhan,1,labuhanbatu,1436,Labuhanbatu Raya,2,labuhanbatu selatan,110,Labuhanbatu Utara,14,labura,32,labusel,26,Lahubanbatu,1,lamongan,3,Lampung,44,Lampung Barat,1,lampung selatan,1,Lampung tengah,15,Lampung timur,4,lampung utara,1,landak,43,langkat,111,langsa,3,lebak,1,lembak,1,lingga,49,lombok,1,lombok tengah,3,lumajang,1,madiun,1,magetan,1,Majalengka,107,Makassar,1,malang,10,Maluku,3,maluku utara,5,malut,7,mamuju,3,manado,3,manggar,2,manokwari,1,mataram,2,Maybrat,1,medan,77,Melawi,53,mempawah,18,menggala kota,1,menjalin,1,meranti,1,metro,1,mojokerto,3,muara dua,14,muara enim,126,mukomuko,3,Muna,1,muntok,1,musi banyuasin,1,musi rawas,1,nanga pinoh,1,Negeri Antah Berantah,9,negeri lama,1,Ngabang,1,nganjuk,2,Nias,15,Nias Selatan,3,Nias utara,5,NTB,61,Nusa Dua,3,ogan ilir,1,oku selatan,11,pacitan,9,padalarang,1,padang lawas,5,padang sidimpuan,2,palangka raya,4,palas,2,palembang,15,pali,3,paluta,1,pamekasan,1,Pandeglang,80,pangandaran,1,pangkal pinang,31,papua,4,papua barat,2,parapat,1,Pasuruan,2,pati,2,pekalongan,10,pekanbaru,13,Pemalang,2,Pendidikan,3,Peristiwa,3023,pesawaran,52,pesisir barat,1,politik,116,ponorogo,3,Pontianak,495,pontianak utara,1,prabumulih,1,pringsewu,1,probolinggo,8,pulau panggung,1,purwakarta,5,purwokerto,1,Purworejo,1,putussibau,4,radar kriminal,3,Ragam,2755,raja ampat,2,Rantauprapat,29,Riau,8,rokan hulu,1,rote ndao,1,sambas,14,samosir,3,Sampang,3,sanggau,66,sarawak,1,sekadau,12,sekayam,1,selayar,1,semarang,6,Serang,8,seruyan,1,siak,1,siantar,3,Sibolga,3,sidempuan,1,sidoarjo,29,Simalungun,251,singkawang,42,sinjai,1,sintang,64,situbondo,1,solo,1,solok,1,sorong,49,sorong selatan,20,Sosial,14,sragen,1,stabat,7,Suap,1,Subang,10,subulussalam,4,sukabumi,10,sukadana,1,Sulawesi Tengah,1,sulsel,4,sumatera,1,sumbawa barat,3,sumenep,1,sumsel,3,sumut,17,Sungai Ambawang,2,surabaya,42,surakarta,5,tana tidung,1,tana toraja,1,tangerang,3,tangerang selatan,2,tanggamus,28,tanjabtim,15,tanjung agung,1,tanjung enim,7,tanjung lalang,1,Tanjung Pinang,1,tanjungpandan,4,tasikmalaya,48,Teekini,1,Terkini,9485,Terkini kediri,1,Terkino,1,Terkinu,2,Terlini,1,ternate,3,tidore,1,toba,2,trenggelek,2,tuban,1,tulang bawang,36,tulungagung,19,way kanan,2,wonogiri,2,wonosobo,3,yalimo,1,yogyakarta,4,
ltr
item
radarkriminal.com: Posyandu di Peureulak Balita Dapat Makanan tidak mencukupi Gizi
Posyandu di Peureulak Balita Dapat Makanan tidak mencukupi Gizi
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjniLKbRI8svgx-0fvHEXqjlfF3kjuLH6ouTQibKItlJncGji9aYpdbKBus3hMdUl0JIBTjqEdtb1_tatLlIgB5P_jYFsMbdBxsZo21I1VhfaFWUvG8ilUk2zjBIbTm4ha_pzWI028JPUw/s320/IMG-20210125-WA0043.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjniLKbRI8svgx-0fvHEXqjlfF3kjuLH6ouTQibKItlJncGji9aYpdbKBus3hMdUl0JIBTjqEdtb1_tatLlIgB5P_jYFsMbdBxsZo21I1VhfaFWUvG8ilUk2zjBIbTm4ha_pzWI028JPUw/s72-c/IMG-20210125-WA0043.jpg
radarkriminal.com
https://www.radarkriminal.com/2021/01/posyandu-di-peureulak-balita-dapat.html
https://www.radarkriminal.com/
https://www.radarkriminal.com/
https://www.radarkriminal.com/2021/01/posyandu-di-peureulak-balita-dapat.html
true
1345356970573142364
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy