Adira Finance Tahan BPKB Hanya Karena Debitur Tak Mampu Bayar Denda

Radarkriminal.com PANDEGLANG, BANTEN - Kendati angsuran kredit sudah lunas, namun perusahaan pembiayaan masyarakat ADIRA FINANCE Cabang Sera...


Radarkriminal.com

PANDEGLANG, BANTEN - Kendati angsuran kredit sudah lunas, namun perusahaan pembiayaan masyarakat ADIRA FINANCE Cabang Serang tidak bisa mengeluarkan dan menyerahkan surat Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB), hanya karena debitur masih memiliki tunggakan denda keterlambatan angsuran.


Debitur atas nama R Suganda Moh Aga warga, Kp Sidamukti Rt 005/ Rw 001 Desa Sidamukti Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Pandeglang, merasa kecewa terhadap Adira Finance setelah dirinya memohon untuk menghapuskan denda keterlambatan pembayaran angsuran yang menurutnya terlalu memberatkan hingga membebani biaya hidup kesehariannya, setelah terdampak akibat pandemi Covid 19.


"Usaha saya saat ini tengah merosot akibat pandemi covid 19 yang begitu terasa dampaknya bagi perekonomian keluarga. Untuk itu saya sudah memohon kepada pihak managemen Adira Finance untuk menyerahkan BPKB mobil saya tanpa harus membayar denda sebesar Rp.14 juta lebih itu, karena saya sudah tidak mampu membayarnya," terang Suganda


Namun permohonan secara lisan tersebut kata Suganda, tidak direspon Adira, sehingga dirinya meminta bantuan kepada seorang wartawan dan organisasi kewartawanan di Kabupaten Pandeglang, untuk membantu mengurus pengambilan BPKB mobil Mitsubishi, jenis Pik Up Tipe L 300 PU FB-R, Nomor Polisi A 9998 KA, Tahun Pembuatan 2016, No rangka MHMLOPU39GK198940 dan No Mesin 4D56C-P60858.


"Karena ketidak mampuan untuk membayar denda, saya pun minta bantuan kepada wartawan kiranya dapat membantu saya mengurus pengambilan BPKB, tapi katanya itu tidak bisa karena pihak Adira Finance hanya bisa memberikan kebijakan penurunan biaya denda sebesar 50 % saja, sebesar Rp.8 juta. Walaupun begitu tetap saja uang sejumlah itu saya masih tidak mampu, karena penghasilan saya yang lagi menurun ini," tukasnya


Ditempat terpisah Andi yang tak lain wartawan dari Perkumpulan Jurnalis Nasional Indonesia (JNI) Banten, kepada awak media, membenarkan dirinya diminta bantuan debitur Adira untuk mengajukan permohonan kebijakan penghapusan biaya denda keterlambatan angsuran, lantaran debitur tidak mampu membayarnya, karena mengalami kemerosotan usaha akibat pandemi Covid 19.


"JNI juga sudah menyampaikan permohonan penghapusan denda dan meminta pihak Adira Finance menyerahkan BPKB milik debitur, tapi tetap saja Adira Finance hanya bisa memberikan kebijakan penurunan biaya denda senilai 50% sebesar Rp.8 juta," kata Andi


Menanggapi hal tersebut Ketua PERPAM Banten, Erland Ferlany Fazry SH, kepada awak media melalui telphon selularnya, Kamis (01/03/2021) mengatakan, perbuatan yang dilakukan Adira Finance masalah denda atas keterlambatan pembayaran konsumen/ kreditur telah melanggar Undang – Undang Perlindungan Konsumen nomor 8 tahun 1999, khusus pasal 18 ayat 1. 


Pasal itu menyatakan Pelaku usaha dalam menawarkan barang dan/ atau jasa yang ditujukan untuk diperdagangkan, dilarang membuat atau mencantumkan klausula baku pada setiap dokumen secara sepihak.


 “Dalam hal ini pihak Adira Finance terkait denda yang dikenakan debitur terindikasi sudah masuk ranah tindak pidana pemerasan, sesuai dengan pasal 368 KUHP dan pasal 371 KUHP,” ungkap Erland


Lebih lanjut kata Erland, pihaknya selaku LPK PERPAM, bilamana ada kejadian terkait masalah perlindungan konsumen, pihaknya siap menjadi garda terdepan membela hak - hak konsumen. 


Sementara karyawan Adira Finance, Barata kepada awak media melalui pesan WhatsApp menjelaskan, pengajuan permohonan penghapusan biaya denda akibat keterlambatan pembayaran angsuran yang telah diajukan Organisasi Perkumpulan Jurnalis Nasional Indonesia (JNI) Banten, ditolak atau tidak diterima pimpinan pusat Adira Finance.


"Assalamualaikum, hasilnya sudah ada dari Kawil, dan Kawil menyetujui pengurangan denda. namun diangka 50% saja. Tidak bisa dihapuskan semua," ujar Barata dalam pesan WhatsAppBarata juga menyampaikan permohonan maaf dan mengatakan kalau pihak Cabang Adira Finance di Serang, hanya pelaksana tugas.


"Kita sudah memohon-mohon ke pusat namun di setujui cuma diangka 50% saja," tambahnya seraya menyatakan, kalau yang dijelaskannya itu semua sudah berdasarkan keputusan pimpinan pusat Adira Finance. (Red)

COMMENTS






Nama

abu dhabi,1,aceh,23,Aceh Barat,2,aceh timur,152,aceh utara,3,Adventorial,7,aek nabara,2,aimas,2,amsterdam,1,anta beranta,1,artikel,2,Asahan,11,badau,3,badung,5,bali,21,banda aceh,1,bandar lampung,3,Bandung,68,bandung barat,5,bangka,135,bangka barat,74,bangka belitung,20,bangka selatan,11,bangka tengah,6,banjarmasin,1,banten,3,Banyuasin,2,banyuwangi,145,barito selatan,2,barito utara,3,Bat,2,batam,5,batang,22,batang kuis,1,batu bara,26,bekasi,39,belawan,1,belitung,361,belitung timur,20,beltim,40,bengkalis,3,bengkayang,20,berau,4,bilah barat,1,Bilah Hulu,2,binjai,1,bintang meriah,1,bireuen,1,blitar,2,bogor,11,bojonegoro,3,bolsel,1,Bondowoso,6,boyolali,1,brebes,1,ciamis,4,Cianjur,33,Cikampek,1,cilacap,2,cimahi,3,cirebon,9,Covid-19,14,Daerah,2812,deli serdang,11,Demak,2,denpasar,12,Depok,4,DolokSanggul,1,dumai,1,Ekonomi,1,empanang,1,garut,3,Gorontalo,3,gresik,2,Gunung Megang,1,gunungsitoli,7,hajoran,3,halmahera,2,Halmahera Barat,16,Halmahera Selatan,3,Hukum,2,idi rayeuk,1,indonesia,1,indramayu,1,Internasional,1,jakarta,477,jakarta barat,1,jakarta timur,1,jakarta utara,1,jatim,3,jatinangor,1,Jawa Barat,8,Jawa Tengah,2,Jawa Timur,5,Jawabarat,5,jayapura,8,jember,5,Jepara,4,jombang,5,kab. bandung,6,kab.bekasi,3,kab.berau,5,Kalbar,30,Kalimantan Barat,8,kalimantan timur,1,kalsel,1,Kalteng,1,Kaltim,5,Kampar,2,Kapuas Hulu,12,karawang,4,Karimun,86,Kasus,1,kayong utara,14,kediri,2,keerom,2,kendari,1,Kepri,10,ketapang,48,kisam ilir,1,klaten,39,kolaka timur,1,kota agung,7,Kota Pinang,1,kotim,1,KPK,1,Kriminal,661,kuala behe,1,kuansing,1,kuantan singingi,1,kubu raya,399,kuningan,1,Labubanbatu,61,Labubanbatu selatan,14,labuhan,1,labuhanbatu,1433,Labuhanbatu Raya,2,labuhanbatu selatan,110,Labuhanbatu Utara,14,labura,32,labusel,26,Lahubanbatu,1,lamongan,3,Lampung,44,Lampung Barat,1,lampung selatan,1,Lampung tengah,15,Lampung timur,4,lampung utara,1,landak,43,langkat,94,langsa,3,lebak,1,lembak,1,lingga,49,lombok,1,lombok tengah,3,lumajang,1,madiun,1,magetan,1,Majalengka,107,Makassar,1,malang,10,Maluku,3,maluku utara,5,malut,7,mamuju,3,manado,3,manggar,2,manokwari,1,mataram,2,Maybrat,1,medan,76,Melawi,53,mempawah,18,menggala kota,1,menjalin,1,meranti,1,metro,1,mojokerto,3,muara dua,14,muara enim,126,mukomuko,3,Muna,1,muntok,1,musi banyuasin,1,musi rawas,1,nanga pinoh,1,Negeri Antah Berantah,9,negeri lama,1,Ngabang,1,nganjuk,2,Nias,15,Nias Selatan,3,Nias utara,5,NTB,61,Nusa Dua,3,ogan ilir,1,oku selatan,11,pacitan,9,padalarang,1,padang lawas,5,padang sidimpuan,2,palangka raya,4,palas,2,palembang,15,pali,3,paluta,1,pamekasan,1,Pandeglang,77,pangandaran,1,pangkal pinang,31,papua,4,papua barat,2,parapat,1,Pasuruan,2,pati,1,pekalongan,10,pekanbaru,13,Pemalang,2,Pendidikan,3,Peristiwa,3023,pesawaran,51,pesisir barat,1,politik,116,ponorogo,3,Pontianak,495,pontianak utara,1,prabumulih,1,pringsewu,1,probolinggo,8,pulau panggung,1,purwakarta,5,purwokerto,1,Purworejo,1,putussibau,4,radar kriminal,3,Ragam,2755,raja ampat,2,Rantauprapat,29,Riau,8,rokan hulu,1,rote ndao,1,sambas,14,samosir,3,Sampang,3,sanggau,66,sarawak,1,sekadau,12,sekayam,1,selayar,1,semarang,6,Serang,8,seruyan,1,siak,1,siantar,3,Sibolga,3,sidempuan,1,sidoarjo,29,Simalungun,249,singkawang,42,sinjai,1,sintang,64,situbondo,1,solo,1,solok,1,sorong,49,sorong selatan,20,Sosial,14,sragen,1,Suap,1,Subang,10,subulussalam,4,sukabumi,10,sukadana,1,Sulawesi Tengah,1,sulsel,4,sumatera,1,sumbawa barat,3,sumenep,1,sumsel,3,sumut,17,Sungai Ambawang,2,surabaya,42,surakarta,5,tana tidung,1,tana toraja,1,tangerang,3,tangerang selatan,2,tanggamus,28,tanjabtim,15,tanjung agung,1,tanjung enim,7,tanjung lalang,1,Tanjung Pinang,1,tanjungpandan,4,tasikmalaya,42,Teekini,1,Terkini,9418,Terkini kediri,1,Terkino,1,Terkinu,2,Terlini,1,ternate,3,tidore,1,toba,2,trenggelek,2,tuban,1,tulang bawang,36,tulungagung,18,way kanan,2,wonogiri,2,wonosobo,3,yalimo,1,yogyakarta,4,
ltr
item
radarkriminal.com: Adira Finance Tahan BPKB Hanya Karena Debitur Tak Mampu Bayar Denda
Adira Finance Tahan BPKB Hanya Karena Debitur Tak Mampu Bayar Denda
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinDk67eQG2Ad8IVdsBkBZgqFeWd0L7jo_SMiGOGmoTCXL0jCS2V_YhRhOyZeyKPu0dZrYOWtcMIdgyh50FjP3czKO3t5_fF0Gbel1bItY9HwMfn_crBziDbEbsVnhaLThGy1WsbxzPvkk/w640-h480/IMG-20210401-WA0053.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinDk67eQG2Ad8IVdsBkBZgqFeWd0L7jo_SMiGOGmoTCXL0jCS2V_YhRhOyZeyKPu0dZrYOWtcMIdgyh50FjP3czKO3t5_fF0Gbel1bItY9HwMfn_crBziDbEbsVnhaLThGy1WsbxzPvkk/s72-w640-c-h480/IMG-20210401-WA0053.jpg
radarkriminal.com
https://www.radarkriminal.com/2021/04/adira-finance-tahan-bpkb-hanya-karena.html
https://www.radarkriminal.com/
https://www.radarkriminal.com/
https://www.radarkriminal.com/2021/04/adira-finance-tahan-bpkb-hanya-karena.html
true
1345356970573142364
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy