Karimun,Radarkriminal.com Kepri: Untuk memastikan kesiapan distribusi dan stock Gas LPG 3 Kg bersubsidi beserta BBM di Kabupaten Karimun men...
Karimun,Radarkriminal.com
Kepri: Untuk memastikan kesiapan distribusi dan stock Gas LPG 3 Kg bersubsidi beserta BBM di Kabupaten Karimun menjelang Natal dan Tahun Baru, Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Karimun melakukan rapat terpadu bersama seluruh Agen atau penyalur Gas LPG 3 Kg dan BBM.
Kedisperindag dan ESDM, melalui Kabidnya Dr.Vandarones Purba, ST.MH mengatakan jika koordinasi yang dilakukan inipun guna kesiapan para agen jelang Nataru.
"Tujuan diadakannya rapat ini untuk memastikan tidak terjadi kendala dalam distribusi gas LPG 3 Kg dan BBM, kita harus memastikan kecukupan stock hingga akhir tahun dan bagaimana pendistribusianya. Kita tidak mau kejadian beberapa bulan lalu terjadi lagi di Karimun yaitu terjadi kelangkaan gas LPG 3 Kg bersubsidi," ujarnya.
Namun, saat rapat digelar, banyak Direktur perusahaan agen penyalur migas yang tidak menghadirkan Direkturnya sebagai pengambil keputusan
" kita kecewa, karena sesuai undangan, kita telah menyampaikan agar setiap perusahaan (agen/penyalur_red) tidak mewakilkan, harus direktur yang hadir. Hal ini bertujuan supaya langsung dapat mengambil keputusan atau kebijakan sesuai dengan hasil pertemuan. Namun dalam pertemuan ini hanya satu perusahaan yang direkturnya hadir, yang lain diwakilkan, padahal cukup jelas disampaikan dalam undangan tidak dapat diwakilkan, hal ini yang membuat kita lagi-lagi kecewa, terlebih lagi, pihak PT Pertamina tidak hadir sama sekali, perwakilan PT Pertamina di Batam menyampaikan ketidak hadirannya pagi ini ketika rapat akan dimulai, padahal pada hari Kamis tanggal 9 Desember 2021 undangan sudah kita sampaikan langsung ke PT Pertamina yaitu SAM Branch Batam" ungkap Kabid ESDM itu.
Untuk Bahan Bakar Minyak ada tiga perusahaan yakni SPBU Poros PT OKBS, direkturnya tidak dapat hadir karena sakit, Direktur SPBU PT Karimun Mas Ready, Wibowo Sunardi, SPBU Kompak PT Kuda Laut Jaya Karimun diwakili Manajer, Amirullah. Kemudian untuk agen/penyalur Gas 3 Kg ada 5 perusahaan, yaitu: PT Petro Mas Jaya Abadi. PT PT Cipta Nusa Indah, PT Bintang Abadi Sejahtera, PT Lestari Cipta Prima Sakti, dan PT Prima Jaya Sukses. Kelima perusahaan ini diwakili manager atau staf.
Dari rapat tersebut disampaikan beberapa kendala, seperti pada pendistribuasian BBM jelang akhir akhir tahun sering terjadi antrian di SPBU serta ketiadaan stock yang disebabkan Jetty di bongkar muat BBM di Tanjung uban hanya satu. Stock 13 Desember 2021 di SPBU Sungai Pasir sebanyak 45 s/d 50 KL. Untuk SPBU Kompak Kuda Laut, stock saat ini pertalite ebanyak 23 Ton (KL), hari ini telah tebus ke Pertamina 160 KL pertalite dan 90 KL solar.
Untuk stock Gas LPG 3 Kg hingga akhir Desember 2021 disampaikan kelima Agen sebagai berikut:
1.PT. Petromas Jaya Abadi
Stock di gudang saat ini kosong, namun estimasi kedatangan tabung isi dari Uban hingga tanggal 31 Desember 2021 sebasar 30 LO (1 LO = 560 tabung). Agen ini mendistribusikan setiap minggu ke masing – masing pangkalannya.
2.PT. Citra Nusa Indah
Stock saat ini tabung isi di gudang masih ada 4 LO, pengiriman tabung isi dari tanjung Uban ke Karimun sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar 35 LO. Agen ini menyalurkan tabung isi kesetiap pangkalannya 1 sampai 2 kali seminggu.
3.PT. Bintang Abadi Sejahtera
Stock digudang saat ini kosong, perkiraan tabung isi yang masuk dari Tanjung Ubang hingga 31 Desember 2021 sebanyak 39 LO. Kondisi yang sangat memperihatinkan di perusahaan ini terdapat sebanyak 770 tabung rijek atau rusak di Tanjung Uban belum diganti PT Pertamina hingga saat ini dan berada di gudang sebanyak 243 tabung rusak di gudang, pendistribusian tabung isi kesetiap pangkalannya sebanyak 3 kali dalam sebulan.
4.PT. Lestari Cipta Prima Sakti dan PT Prima Jaya Sukses Stock tabung isi di gudang per hari ini sebanyak 1 LO, estimasi jumlah tabung isi yang akan masuk ke Karimun dari Tanjung Uban hingga 31 Desember sebanyak 68 – 70 LO.
Dari hasil rapat ini juga didapati temuan banyaknya tabung LPG ukuran 3 kg yang rusak di Kundur, hal inipun telah diajukan kepada pihak PERTAMINA Batam, namaun sampai saat ini belum ditindaklanjuti. Rapat koordinasi akan dilaksanakan kembali pada tanggal 16 Desember 2021 bersama PERTAMINA Batam dengan seluruh agen/penyalur migas se Kabupaten Karimun.(esp)
COMMENTS