Labuhanbatu Utara, RK - B erselang waktu berjalan ketepatan awak media monitoring ke desa Kuala Beringin kecamatan Kualuh Hulu, kabupaten La...
Labuhanbatu Utara, RK - Berselang waktu berjalan ketepatan awak media monitoring ke desa Kuala Beringin kecamatan Kualuh Hulu, kabupaten Labuhanbatu Utara.
Warga separu baya mendatangi awak media radarkriminal Kabiro Labura,warga atas nama Jonner Panusunan Siahaan bertempat tinggal di dusun empat (4) kampung baru batu basah, menyampaikan aspirasi/keluh kisah mereka dan beserta kawan kawannya dari dusun(3)tiga bulu inas, ada beberapa orang.
Menurut keterangan saudara Jonner P Siahaan rekannya bernama bapak Neska jega,dan pada waktu pencairan/penerimaan bantuan langsung tunai(BLT) dana desa pada hari Selasa kemarin 15/11/22 mereka sangat pilu menangis melihat orang mendapatkan BLT DD yang ekonominya jauh lebih makmur dari mereka.
Sedangkan kami bang tak punya apa apa,rumah tak ada apalagi kebun tegas mereka dan saudara Jonner pun terlihat menderita penyakit diabetes/gula,yang mengakibatkan patalnya tidak bisa bekerja lagi harus hidup dengan pasangan suami istri satu anak hidup hanya bersandar kepada orang tua dengan tinggal di rumah orang tuanya, sedangkan orangtuanya pun sudah sakit sakitan.
Kami bang tidak punya apa apa,kami tidak tau lagi harus melapor sama siapa,padahal waktu kepala desa lama saudara Edi Mansyur pane kami selalu dapat bantuan BLT DD,entah kenapa setelah kepala desa baru ini pak Syamsir Tampubolon ini kami tak dapat lagi tidak mungkin pengaruh Pilkades kemarin iya kan ucap Jonner.
Kami sudah jumpai kades bang beliau hanya berkata saya tidak menahu soal itu,dan ketua BPD bapak Saut Siahaan juga terdiam seribu bahasa tanfa komentar dan Kadus pak Yahya tidak ada juga memberikan keterangna beliau keburu pergi saat kami mendatanginya pungkas Jonner.
Awak media mencoba mengkonfirmasi kepala desa bapak Syamsir Tampubolon melalui whatsapp terbaca contreng warna biru Namun tidak ada jawaban.
Jangankan PKH (Program Keluarga Harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai), bantuan BLT-DD aja pun sulit kami dapatkan di sini bang,sepertinya siapa dekat dia dapat sepertinya begitu bang dan permohonan agar terdaftar menjadi peserta PKH /bpnt itu sudah berulang kali dari tahun ke tahun kami usulkan dari semenjak kepala desa lama sampai sekarang jawabannya hanya itu, bukan tugas kami,kami heran padahal data dari desa semua kami berharap kedepannya Bupati Labura dapat menegur kades kades nya semua yang dilabura ini,agar semua bantuan tepat sasaran jelas Jonner. (LPS)
COMMENTS