Belitung,Radarkriminal.com Mendapatkan lansir Dari Media Jember - Kepala Desa Plerean, Kecamatan Sumberjambe yaitu Muhlas, memberikan hak j...
Belitung,Radarkriminal.com Mendapatkan lansir Dari Media Jember - Kepala Desa Plerean, Kecamatan Sumberjambe yaitu Muhlas, memberikan hak jawab atau hak koreksi terhadap pemberitaan yang dimuat oleh Media Trans Indonesia berjudul "Proyek Asal-asalan Tidak Sesuai Dengan Aturan Yang Sudah Ditetapkan Oleh Pemerintah". Dalam pernyataannya, Muhlas menegaskan bahwa pemberitaan tersebut tidak mencerminkan kondisi sebenarnya di lapangan.
Muhlas menjelaskan bahwa papan proyek yang disebutkan dalam pemberitaan bukan tidak terpasang, melainkan mengalami kerusakan akibat musim penghujan. "Papan informasi proyek itu sebenarnya sudah terpasang sejak awal pembangunan. Namun, karena cuaca buruk dan musim penghujan, papan tersebut roboh dan belum sempat diperbaiki kembali," ujar Muhlas.
Dalam klarifikasinya, Kepala Desa Plerean menegaskan bahwa kondisi ini tidak mengindikasikan kelalaian dari pihak desa ataupun proyek yang sedang berlangsung. "Kami telah berusaha untuk segera memperbaiki papan proyek tersebut, namun cuaca yang tidak bersahabat membuat proses perbaikan terhambat," tambahnya.
Muhlas juga menyampaikan bahwa pembangunan proyek tersebut telah sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. "Kami memastikan bahwa setiap langkah dalam pembangunan proyek di desa ini mengikuti regulasi yang berlaku. Tidak ada niatan untuk melanggar aturan atau melakukan proyek asal-asalan," ungkap Muhlas dengan tegas.
Pernyataan ini disampaikan sebagai upaya Kepala Desa Plerean untuk memberikan klarifikasi kepada masyarakat dan pihak terkait mengenai fakta sebenarnya terkait proyek yang sedang berlangsung di desa mereka. Muhlas berharap agar pemberitaan yang lebih akurat dan sesuai dengan kondisi di lapangan dapat disampaikan kepada masyarakat.
Hingga berita ini diturunkan, Media Trans Indonesia sudah memberikan tanggapan resmi terkait hak jawab yang diberikan oleh Kepala Desa Plerean, sehingga meredam perdebatan dari masyarakat lokal.
( Len/tim )
COMMENTS