PACITAN, RADAR KRIMINAL Kebutuhan irigasi di musim tanam bagi para petani, menjadi aspek mendasar berlangsungnya keagrariaan. Karenanya kete...
PACITAN, RADAR KRIMINAL
Kebutuhan irigasi di musim tanam bagi para petani, menjadi aspek mendasar berlangsungnya keagrariaan. Karenanya ketersediaan sarana dan prasarana keirigasian dalam mewujudkan kesuksesan tanam bagi petani.
Hal itu yang saat ini tengah dilaksanakan oleh unsur HIPPA Mardi Rahayu Desa bogoharjo kecamatan Ngadirojo kabupaten Pacitan, Jawa timur. Pihaknya saat ini tengah berpacu dengan waktu, untuk menyelesaikan pembangunan proyek irigasi saluran tersier di wilayahnya.
Pengerjaan saluran irigasi atau P3TGAI yang berlokasi didusun jayan desa bogoharjo, terlihat sejumlah petani terlibat dalam pengerjaan saluran irigasi sepanjang 330 meter. Dikerjakan selama hampir satu bulan ini progresnya telah mencapai 90%.
Kepala desa bogoharjo melalui sekretaris desa, Toto sumalsianto mengatakan, “Kami berharap sebelum Ahir tahun ini pengerjaan sudah finishing alias selesai, karena kemarin dengan kondisi cuaca hujan seperti saat ini pengerjaan sedikit tertunda karena galian yang akan di kerjakan tergenang air cukup besar,"Ucapnya saat ditemui awak media dikantor desa.
Selasa(17/12/2024)
Dikatakan Tri Setyo bakti ketua HIPPA Mardi Rahayu desa bogoharjo , pembangunan proyek irigasi tersier yang dikerjakan secara swakelola itu menelan anggaran sebesar Rp. 195 juta. Dana tersebut diperoleh dari bantuan APBN melalui Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahun Anggaran 2024. Sedangkan pengerjaan proyeknya dikelola oleh Himpunan Petani Pemakai Air (Hippa) ‘mardi rahayu’ setempat.
“Alhamdulilah meskipun sempat terkendala cuaca hujan akan tetapi teman- teman di lapangan tetap semangat dan progres sudah mencapai 90%,"tuturnya.
Dalam hal teknis pengerjaan fisik, pihaknya menerapkan pekerjaan sebagaimana yang telah ditentukan, baik kedalaman pondasi, ketebalan dan ketinggian talud, lantai dan fisik lainnya sudah disesuaikan dengan permintaan.
Pemerintah desa bogoharjo, berharap agar semua petani yang tergabung dalam Hippa Mardi Rahayu khusunya dapat memanfaatkan irigasi tersebut semaksimal mungkin, untuk mengolah pertaniannya.
Selain memanfaatkannya, pihak pemerintah desa juga berharap agar semua petani bisa merawat sarana prasarana pertanian seperti saluran irigasi tersebut, agar tidak mudah rusak.
(Son/Yud)
COMMENTS