Pringsewu, RK Masyarakat Pekon Gunung Raya Kecamatan Pagelaran Utara, Kabupaten Pringsewu, mengeluhkan kurangnya perhatian pemerintah terhad...
Pringsewu, RK
Masyarakat Pekon Gunung Raya Kecamatan Pagelaran Utara, Kabupaten Pringsewu, mengeluhkan kurangnya perhatian pemerintah terhadap peningkatan infrastruktur dasar, khususnya masalah penerangan listrik. Hal ini sangat mengganggu aktivitas sehari-hari mereka, terutama di pekon-pekon yang ada di kecamatan tersebut, seperti yang disampaikan Toyim Yusup, Kepala Pekon Gunung Raya pada, Rabu (29/1/2025).
Menurut Toyim, kondisi penerangan di Pekon Gunung Raya sangat memprihatinkan. Banyak wilayah yang gelap gulita saat malam hari karena kekurangan daya listrik. Bahkan, untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti memasak, masyarakat sering kesulitan..
“Hingga saat ini, kami belum memiliki gardu listrik untuk penambahan daya, dan minimnya tiang listrik menyebabkan kabel terhubung dari satu pohon ke pohon lainnya,” ungkap Toyim.
Kondisi ini membuat masyarakat kesulitan memaksimalkan penggunaan peralatan rumah tangga yang membutuhkan listrik.
Sebagai upaya sementara, warga melakukan swadaya dengan membuat penyangga kabel menggunakan bambu atau bahan seadanya. Namun, hal ini justru memperburuk keadaan, karena penyangga yang tidak kokoh menyebabkan kabel listrik terjatuh dan membahayakan keselamatan warga.
Meskipun sudah beberapa kali mengajukan permohonan kepada pemerintah setempat dan pihak PLN, keluhan mereka belum juga ditanggapi secara serius. Toyim menyebutkan, meskipun sempat mendapat bantuan berupa lima tiang listrik dari PLN Pringsewu, masalah utama seperti penambahan daya listrik dan pembangunan gardu listrik masih belum teratasi.
“Kami sudah mengajukan permohonan sejak 2019-2020, namun tidak ada hasil yang memadai,” tegasnya.
Pentingnya perhatian terhadap kebutuhan dasar seperti listrik bagi masyarakat bukan hanya sekedar pemenuhan kebutuhan sehari-hari, tetapi juga merupakan hak setiap warga negara. Menurut prinsip dasar pemerintahan yang baik, setiap pemerintah wajib memenuhi kebutuhan dasar masyarakatnya, baik itu akses terhadap energi, pendidikan, kesehatan, maupun infrastruktur lainnya. Pemenuhan kebutuhan ini merupakan salah satu tanggung jawab utama pemerintah, baik di tingkat daerah maupun pusat, karena berdampak langsung pada kualitas hidup dan kesejahteraan warga.
Toyim berharap pemerintah pusat dapat turun tangan untuk menyelesaikan masalah ini.
“Kami benar-benar membutuhkan perhatian dari pemerintah. Kami ingin kehidupan yang lebih baik dan setara dengan daerah lain,” ujarnya.
Masalah infrastruktur di Pagelaran Utara ini seharusnya menjadi perhatian utama pemerintah, mengingat sejumlah pekon di kecamatan tersebut, termasuk pekon Gunung Raya, kemarin juga tercatat sebagai salah satu dari sebelas pekon tertinggal di Kabupaten Pringsewu. Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil tindakan konkret untuk memperbaiki keadaan ini, agar masyarakat dapat merasakan manfaat pembangunan yang merata.
Pemerintah daerah wajib mengutamakan pemerataan pembangunan untuk memastikan tidak ada wilayah yang tertinggal, baik dari segi infrastruktur maupun kualitas hidup warganya.
Lkm
COMMENTS