Pandeglang, RK Blud UPT Puskesmas Sobang Kecamatan Sobang Kabupaten Pandeglang, Banten menggelar Kegiatan "Jumpa Putri" Jumat Rut...
Pandeglang, RK
Blud UPT Puskesmas Sobang Kecamatan Sobang Kabupaten Pandeglang, Banten menggelar Kegiatan "Jumpa Putri" Jumat Rutin Input Aplikasi ASIK Aplikasi Sehat IndonesiaKu dan Imunisasi rutin di Aula Puskesmas Sobang. Jumat (11/4/25)
Kegiatan yang dibuka langsung oleh H. Agus Surya, SKM, S. Kep, Ners, MSi Kepala Puskesmas Sobang dan Koordinator Imunisasi di Kecamatan Sobang serta bidan Desa atau penginput ASIK di desa.
Selama kegiatan "Jumpa Putri" mereka mendapatkan materi kebijakan program imunisasi rutin di Wilayah kerja khususnya
" Evaluasi pencatatan ASIK imunisasi rutin di Blud UPT Puskesmas Sobang, review, diskusi dan tanya jawab ASIK imunisasi rutin oleh Ega Bagjaning Rahayu S kep Ners, serta entry bersama data hasil pelayanan imunisasi rutin oleh Tim Fasilitator dan laporan hasil penginputan data.
H. Agus Surya, SKM, S. Kep, Ners, MSi Kepala Blud UPT Puskesmas Sobang menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya imunisasi terkait sistem pencatatan dan pelaporan imunisasi rutin.
“Selain itu meningkatkan kemampuan sumber daya imunisasi dalam melaksanakan pencatatan dan pelaporan imunisasi sesuai standar serta melakukan input hasil pelaksanaan imunisasi rutin di wilayah masing-masing,” ungkapnya.
H.Agus Surya SKM, S. Kep, Ners, MSi menerangkan pemberian imunisasi ditujukan untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan spesifik terhadap penyakit tertentu. Cara ini dinilai paling cost effective dalam mencegah seseorang terinfeksi Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) sehingga apabila seseorang terinfeksi PD3I maka akan terhindar atau hanya mengalami gejala ringan sehingga dapat mengurangi morbiditas, kecacatan dan kematian. Pencatatan dan pelaporan hasil pelayanan imunisasi merupakan hal penting yang perlu dilakukan guna mengevaluasi capaian program imunisasi.
“ASIK untuk imunisasi rutin dibuat untuk mempermudah petugas imunisasi melakukan pencatatan dan perekaman data secara langsung saat layanan dengan menggunakan telpon genggam yang sudah terinstal ASIK. Petugas juga dapat mengetahui individu yang belum mendapat imunisasi rutin secara lengkap atau terlambat atau tepat waktu. Melalui aplikasi ini kita juga dapat menghitung jumlah atau prosentase imunisasi dasar lengkap pada bayi, baduta, BIAS maupun WUS,” terangnya.
Ditempat yang sama Ega Bagjaning Rahayu S kep Ners, mengatakan sistem pencatatan dan pelaporan hasil pelayanan imunisasi yang bersifat manual sejak tahun 2023 telah digantikan dengan sistem pencatatan dan pelaporan yang dapat menampilkan hasil pelayanan imunisasi secara cepat, real time dan berbasis data individual yaitu Aplikasi Sehat IndonesiaKU (ASIK).
“Di Kecamatan Sobang sebagai salah satu yang memiliki sasaran imunisasi besar hingga April masih memiliki selisih/kesenjangan antara capaian di ASIK dengan manual,” katanya.
Ega Bagjaning Rahayu S kep Ners,menjelaskan penguatan dan penginputan Aplikasi Sehat IndonesiaKu (ASIK) Imunisasi Rutin dilakukan di 4 (empat) Desa prioritas.
“Imunisasi rutin merupakan program esensial di Kementrian Kesehatan, untuk tahun 2025 sasaran Imunisasi Dasar Lengkap di Kecamatan Sobang khususnya," jelasnya
Masih dikatakan Ega Bagjaning Rahayu S kep Ners, target dalam setahun untuk Imunisasi Dasar Lengkap dan Imunisasi.
“Untuk meningkatkan cakupan Entry Imunisasi ASIK di tahun 2025 maka untuk selanjutnya wajib bagi petugas desa/bidan desa/petugas penanggung jawab entry ASIK segera dan tidak menunda melakukan entry seluruh pelayanan imunisasi yang dilakukan,” pungkasnya.
(YEN)
COMMENTS