Peduli Terhadap ODGJ Blud UPT Puskesmas Cigeulis Lakukan Rujukan

Pandeglang, RK  Sebagai bentuk perhatian terhadap kesehatan mental masyarakat, Blud UPT Puskesmas Cigeulis melaksanakan rujukan bagi Orang D...

Pandeglang, RK 

Sebagai bentuk perhatian terhadap kesehatan mental masyarakat, Blud UPT Puskesmas Cigeulis melaksanakan rujukan bagi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang membutuhkan penanganan lebih intensif.

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Blud UPT Puskesmas Cigeulis untuk memberikan pelayanan kesehatan yang menyeluruh, termasuk bagi mereka yang mengalami gangguan kesehatan jiwa.

Salah satunya pasien Ade(38 th) asal dari 

Kp.Bauk RT. 01 RW 07 Desa Karangbolong, Kecamatan Cigeulis Kabupaten Pandeglang, Banten. Minggu (20/4). Blud UPT Puskesmas Cigeulis melakukan rujukan dengan tujuan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Bogor.

Proses rujukan ini diawali dengan pemeriksaan awal oleh tim kesehatan jiwa Puskesmas Cigeulis, yang mencakup penilaian kondisi fisik dan mental pasien. Berdasarkan hasil pemeriksaan, tim medis memutuskan pasien memerlukan perawatan lebih lanjut di fasilitas kesehatan yang lebih lengkap, seperti rumah sakit jiwa atau pusat rehabilitasi mental.

Selain proses rujukan, Blud UPT Puskesmas Cigeulis juga, rutin memberikan edukasi kepada keluarga ODGJ tentang cara merawat dan mendukung pemulihan pasien di lingkungan rumah.

Menyelenggarakan konseling rutin untuk membantu pasien dan keluarganya menghadapi tantangan yang muncul selama proses pemulihan.

Berkoordinasi dengan pihak terkait, seperti dinas sosial, pemerintah daerah, Muspika dan Tripika, untuk memastikan pasien mendapatkan hak dan layanan yang dibutuhkan.

Blud UPT Puskesmas Cigeulis percaya bahwa setiap individu, termasuk ODGJ, berhak mendapatkan perhatian dan perawatan yang memadai. Melalui upaya rujukan ini, diharapkan pasien dapat memperoleh layanan kesehatan mental yang optimal, sehingga kualitas hidup mereka dapat meningkat.

H.Endang Mulyadi S.KM Kepala Blud UPT Puskesmas Cigeulis mengatakan

" Bersama-sama kita peduli terhadap ODGJ, untuk menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan inklusif," katanya

(YEN)