Sekjen FPK Soroti Kios Pupuk Bersubsidi Jual diatas Harga Eceran Tertinggi HET di Desa Bama

Pandeglang, RK  Rezqi Hidayat Sekretaris Jenderal DPP Lembaga Front Pemantau Kriminalitas ( FPK) menyoroti kios yang menjual pupuk subsidi d...

Pandeglang, RK 

Rezqi Hidayat Sekretaris Jenderal DPP Lembaga Front Pemantau Kriminalitas ( FPK) menyoroti kios yang menjual pupuk subsidi di atas Harga Eceran Tertinggi (HET). menilai jika harga pupuk yang dijual di atas HET bisa merugikan para petani. 

Sehingga pihaknya pun mendukung jika ada penindakan dengan cara pencabutan izin kios atau pengecer yang melanggar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin). Harapannya, bisa memberikan efek jera bagi mereka.

Salah satunya kios pupuk bersubsidi Dzaqi Aqila di Desa Bama Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pandeglang, Banten Selasa(29/4/25) menjual pupuk bersubsidi diatas HET

Ditemui, Rezqi Hidayat Sekretaris Jenderal DPP Lembaga Front Pemantau Kriminalitas ( FPK) kepada media mengatakan

“Agar mereka tidak berani menjual pupuk bersubsidi di atas HET. Jika harganya di atas HET, akan membuat petani kesusahan” ujar Rezki tersebut. 

Sanksi bisa diberikan dengan berdasarkan pada ketentuan dari Kementerian Perdagangan (Kemedag) Nomor 4 Tahun 2025. Dimana sanksi yang bisa diberikan adalah badan induk perusahaan bisa dicabut. Sebagaimana diketahui bahwa pupuk subsidi menjadi kebutuhan penting bagi para petani untuk bisa melakukan penanaman. Mengingat saat ini masuk musim tanam pertama (MT 1).

Ditempat terpisah, Hapid Selaku Koordinator Penyuluh Korluh Kecamatan Pagelaran memilih bungkam saat dimintai tanggapanya sampai pemberitaan ini terbit.

(YEN)