Diduga Kades Karyawangi Salopa Gelap Kan Uang Dana Dana Untuk Program Penanggulan Air Sungai

Tasikmalaya, RK 10/10/2025-Dugaan kasus korupsi kembali mencoreng citra pemerintahan desa,Kepala Desa karyawangi Kecamatan Salopa kabupaten ...

Tasikmalaya, RK

10/10/2025-Dugaan kasus korupsi kembali mencoreng citra pemerintahan desa,Kepala Desa karyawangi Kecamatan Salopa kabupaten Tasikmalaya (Gani) dituding menggelapkan Dana Desa (DD) senilai Rp.30 juta dari dana pembangunan tanggul wisata.

Kasus ini mencuat pada Sabtu (03/10/2025),pada saat ketua pembangunan (Jaja) selaku karangtaruna menjelaskan bahwa uang untuk pembangunan wisata sebesar Rp.100.000.000 baru terima Rp.70.000.000.

Dari informasi tersebut warga mulai bertanya-tanya atas adanya dugaan penggelapan uang tersebut,atas ketiadaan transparansi ini memicu keresahan dan amarah masyarakat desa karyawangi,warga pun meminta kepada aparat penegak hukum ,insfektorat serta BPKP perwakilan Jabar untuk memberikan teguran lisan maupun tulisan serta kepastian hukum.

Warga menegaskan bahwa kepala desa seharusnya terbuka dan menjelaskan ke mana aliran dana tersebut digunakan“Sudah semestinya kepala desa terbuka kepada masyarakat soal temuan dana 30 juta,ini bukan soal sepele,karena uang sebesar itu bukan milik pribadi, tapi milik rakyat,maka wajib hukumnya untuk menjelaskan,” tegasnya warga Sabtu 03/10/2025.

Lebih lanjut,warga  menyampaikan bahwa permintaan nya bukan hal yang berlebihan,mereka hanya ingin mengetahui kebenaran dan menuntut akuntabilitas dari pejabat desa yang telah mereka pilih menjadi kepala desa“Kami hanya ingin tahu dana itu digunakan untuk apa,pemerintah desa harus jujur dan bertanggung jawab, jangan abaikan suara rakyat,” tambahnya.

Adanya hal ini warga menekankan bahwa ketidakjelasan ini akan berujung pada hilangnya kepercayaan publik terhadap pemerintah desa“Jangan sampai kepercayaan rakyat dibayar dengan kebohongan dan penyimpangan,” ujarnya.

'Masyarakat juga menilai bahwa tindakan yang dilakukan oleh Kepala Desa sangat mencederai semangat pembangunan desa,padahal Dana Desa seharusnya digunakan untuk kepentingan rakyat, bukan dikorupsi"tandas nya.

         Hermawan